CIKARANG PUSAT – Sebanyak 973 anggota Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Bekasi dari golongan Siaga, Penggalang, Penegak, hingga Pandega resmi dilantik dan dikukuhkan menjadi Pramuka Garuda. Prosesi ini berlangsung khidmat di Plaza Pemkab Sukamahi, Cikarang Pusat, pada Senin (26/5/2025).
Pelantikan ini dipimpin langsung Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Kabupaten Bekasi, Asep Surya Atmaja, yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Bekasi.
Dalam sambutannya, Asep Surya Atmaja menekankan bahwa menjadi Pramuka Garuda bukanlah hal yang mudah. Para peserta harus melalui berbagai ujian, mengumpulkan Tanda Kecakapan Umum (TKU) dan Tanda Kecakapan Khusus (TKK), serta menunjukkan sikap positif di sekolah, rumah dan lingkungan.
“Ini luar biasa. Pembentukan karakter anak-anak muda sekarang jauh berbeda dibandingkan 10 atau 30 tahun yang lalu. Tugas kita semakin berat. Melalui Gerakan Pramuka inilah kita membentuk generasi masa depan yang jujur, disiplin, santun, dan tidak mudah menyerah,” ujar Asep.
Ia juga mengajak para pembina dan seluruh penggiat pramuka untuk terus beradaptasi dengan tantangan zaman dan berperan aktif dalam membina karakter generasi muda.
Kepada para Pramuka Garuda yang baru dilantik, Asep berpesan agar menjadi generasi yang membanggakan bagi orang tua, lingkungan dan bangsa.
“Manfaatkan dan rawat Bumi Perkemahan Karang Kitri di Bojongmangu dengan sebaik-baiknya. Tempat ini akan menjadi lokasi Jambore Daerah Jawa Barat pada Juli 2025, serta kegiatan tingkat nasional lainnya. Mari kita jaga agar selalu bersih, rapi, dan membanggakan,” tambahnya.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bekasi, Yana Suyatna, yang turut hadir dan menyaksikan pelantikan, mengungkapkan bahwa Pramuka Garuda membawa banyak manfaat. Selain menjadi teladan di sekolah, status Pramuka Garuda juga membuka peluang jalur prestasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Gerakan Pramuka adalah organisasi luar biasa. Sejak usia dini, para anggotanya sudah dibekali kode kehormatan berupa Dwisatya dan Dwidarma. Ini menjadi fondasi kuat untuk membentuk pribadi yang berbakti, konsisten, dan unggul,” tuturnya.
Yana juga menegaskan bahwa bumi perkemahan bukan hanya tempat kegiatan, melainkan kampus pendidikan karakter berbasis kepramukaan yang akan terus diperkuat untuk mencetak generasi hebat masa depan.
Reporter : Suganda
Editor : Fuad Fauzi
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 7
Pengunjung Bulan ini : 150248
Total Pengunjung : 4102240