Sabtu, 27 September 2025

Kebijakan Lebih Berpihak, HKTI Apresiasi Perda LP2B di Hari Tani Nasional

EKONOMI   Sep 24, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 955 Kali


id12232_WhatsApp Image 2025-09-24 at 16.38.40.jpeg
HARI TANI : Peringatan Hari Tani Nasional di Kabupaten Bekasi tahun ini menjadi momen bersejarah bagi para petani. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Bekasi memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah menghadiahkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Sekretaris HKTI Kabupaten Bekasi, Nasep Iskandar, menegaskan bahwa perda tersebut merupakan bentuk perhatian nyata pemerintah terhadap sektor pertanian yang memang ditunggu-tunggu oleh petani di Kabupaten Bekasi. foto : Tata Jaelani

CIKARANG PUSAT  – Peringatan Hari Tani Nasional di Kabupaten Bekasi tahun ini menjadi momen bersejarah bagi para petani. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Bekasi memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah menghadiahkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B).

Sekretaris HKTI Kabupaten Bekasi, Nasep Iskandar, menegaskan bahwa perda tersebut merupakan bentuk perhatian nyata pemerintah terhadap sektor pertanian yang memang ditunggu-tunggu oleh petani di Kabupaten Bekasi.

“HKTI Kabupaten Bekasi mengucapkan selamat Hari Tani Nasional dan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah menghadiahkan Perda LP2B di Hari Tani Nasional untuk Kabupaten Bekasi,” ucap pria yang biasa dipanggil Ken Arca ini, pada Rabu (24/09/2025)

Menurutnya, regulasi tersebut akan menjadi landasan penting dalam menjaga lahan produktif pertanian dari alih fungsi yang merugikan petani dan ia menilai langkah Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang yang terjun langsung ke sektor pertanian membawa angin segar bagi para petani.

“Melihat langkah konkret Bapak Bupati Bekasi yang sudah turun langsung ke sektor pertanian, ini merupakan harapan baru ke depan untuk masyarakat tani Kabupaten Bekasi,” kata pria yang juga Wakil Ketua umum Kadin Kabupaten Bekasi ini.

Ia menyebut kehadiran pemerintah di lapangan memberikan semangat tambahan bagi kelompok tani. Dan ia juga menegaskan komitmen petani untuk mendukung seluruh program pemerintah daerah terkait pertanian.

“Petani siap mendukung segala program tentang pertanian yang digagas oleh pemerintah daerah Kabupaten Bekasi.”

Selain itu ia menilai sinergi antara petani dan pemerintah sangat dibutuhkan untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah. Meski demikian, Nasep juga menyuarakan harapan agar kebijakan ke depan lebih berpihak kepada petani.

“Petani berharap adanya kebijakan yang benar-benar berpihak, terutama dengan adanya asuransi tanaman padi dan insentif pertanian,” tuturnya.

Ia menambahkan, petani juga menunggu perjuangan pemerintah daerah dalam memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pusat untuk sektor pertanian di Kabupaten Bekasi serta persoalan infrastruktur pertanian, khususnya pengairan dan irigasi, turut menjadi perhatian serius.

“Kami berharap ke depan sudah tidak ada lagi limbah-limbah industri yang dapat mengkontaminasi air untuk pertanian di Kabupaten Bekasi dan ketersediaan air yang bersih bebas dari kontaminasi limbah sangat menentukan hasil produksi petani,” imbuhnya.

Ia juga bersyukur saat ini aliran air serta kondisi kualitas air di Kabupaten Bekasi sudah mulai membaik terlebih dengan dinormaslisasinya sejumlah saluran air dan dibangunnya Bendung Sungai Hulu (BSH-0) di Kali Cikarang – Kali Cikarang Bekasi Laut (CBL) yang sudah dimulai konstruksinya pada Mei 2025 dan ditargetkan selesai pada November 2025. Meski demikian, ia menekankan perlunya pengawasan ketat agar persoalan serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang.

“Hari ini Alhamdulillah sudah mulai membaik dan kami ucapkan terima kasih, semoga ini membawa berkah buat petani khususnya yang berda di wilayah utara Kabupaten Bekasi,” harapnya.

Lebih lanjut, HKTI mengapresiasi keberpihakan kebijakan pemerintah daerah yang dinilai mulai memberikan ruang lebih besar bagi petani. Ia optimistis, jika konsistensi ini dijaga, kesejahteraan petani akan meningkat.

“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas keberpihakan kebijakan kepada kami kaum tani sehingga harapan kami kedepan lebih besar,” ucapnya.

Ia pun mengajak para petani di Kabupaten Bekasi untuk tidak kendur semangat. Menurutnya, keberhasilan program pertanian bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama petani. Selain itu pentingnya peran petani dalam menjaga ketahanan pangan daerah sangat penting.

“Mari kaum tani kita lebih giat dan lebih semangat untuk bagaimana mensejahterakan kelompok tani dan masyarakat tani di Kabupaten Bekas , pada hakikatnya kita membantu pemerintah dalam rangka penguatan pangan di Kabupaten Bekasi dan memastikan keberadaan pangan itu selalu terjaga dan dengan semangat gotong royong, HKTI berharap pertanian di Kabupaten Bekasi semakin maju dan menjadi penopang utama kebutuhan pangan masyarakat,” terangnya.

Reporter : Tata Jaelani

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Wabup Bekasi Ajak Kadin Sinergi Dukung Program Pembangunan Daerah
EKONOMI   Sep 25, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Kebijakan Lebih Berpihak, HKTI Apresiasi Perda LP2B di Hari Tani Nasional
EKONOMI   Sep 24, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Dukung Program Pemberdayaan UMKM Ekosistem Perumahan
EKONOMI   Aug 27, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Gandeng Swasta, Dinas Pariwisata Bekasi Dorong Wirausaha Muda Lewat Pelatihan Menjahit
EKONOMI   Aug 4, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Bangkitkan Kekuatan di Sektor Pertanian, Wabup Dorong Anak Muda Jadi Pelopor Petani Masa Kini
EKONOMI   Jul 30, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik