Senin, 20 Oktober 2025

Kadiskominfosantik Ajak ASN dan Masyarakat Kabupaten Bekasi Perkuat Keamanan Digital dan Bijak Bermedsos

PEMERINTAHAN   Oct 20, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.829 Kali


id12361_WhatsApp Image 2025-10-20 at 08.42.15.jpeg
APEL PAGI : Kepala Diskominfosantik Kabupaten Bekasi Yan Yan Akhmad Kurnia saat memimpin apel pagi bagi seluruh ASN di Plaza Pemerintah Kabupaten Bekasi Cikarang Pusat, Senin (20/10/2025). Foto : Jaja Jaelani

CIKARANG PUSAT - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat untuk memperkuat keamanan digital serta bijak dalam bermedia sosial.

Hal tersebut disampaikan Yan Yan saat memberikan amanat Apel Pagi bagi seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi, yang berlangsung di Plaza Pemkab Cikarang Pusat, Senin (20/10/2025).

Dalam amanatnya, Yan Yan mengatakan bahwa media sosial kini memiliki pengaruh besar terhadap pembentukan opini publik. Karena itu, ASN diminta untuk lebih berhati-hati dan beretika dalam bermedsos.

“Sekarang peribahasa sudah bergeser. Kalau dulu mulutmu harimaumu, tapi sekarang peribahasa itu berubah, jempolmu harimaumu. Kita sebagai ASN punya fungsi dan kompetensi sebagai perekat bangsa, maka saya mengajak marilah kita sama-sama bijak dalam bermedia sosial,” ujar Yan Yan.

Ia menjelaskan, di era digital saat ini, keamanan data pribadi menjadi hal yang sangat penting. Banyak kasus kebocoran data bukan disebabkan oleh peretasan sistem, melainkan akibat kelalaian pengguna itu sendiri.

“Sebagai contoh, masih banyak rekan-rekan ASN yang akun Bisma-nya masih menggunakan password default, bahkan tanggal lahir. Ini sangat mudah disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” kata Yan Yan.

Ia pun menyarankan agar ASN tidak menggunakan password yang sama untuk berbagai akun digital.

“Misalkan di HP, akun belanja, akun mobile banking, akun Gmail, dan akun lainnya jangan memakai password yang sama. Ketika satu akun dibobol, maka kalau kita menggunakan password yang sama, data lainnya bisa ikut bocor,” ujarnya.

Yan Yan juga menyinggung hal sederhana yang sering diabaikan masyarakat, yaitu keamanan data pribadi saat berbelanja online.

“Kalau Bapak Ibu semua yang suka belanja online, baik itu di toko orange, di toko hijau, atau bahkan di toko merah, ketika menerima paket jangan langsung membuang bungkusnya. Di sana ada nama, alamat, dan nomor HP. Itu data yang bisa disalahgunakan. Saya sarankan sebelum dibuang, identitas di bungkus paket itu dihancurkan, apakah mau disobek atau dihapus,” ucapnya.

Lebih lanjut, Yan Yan mengingatkan maraknya modus penipuan digital yang mengatasnamakan instansi pemerintah, seperti Disdukcapil atau Kominfo, dengan dalih pembaruan sistem atau digitalisasi data.

“Ada beberapa kasus, contohnya mengaku dari Disdukcapil melalui WhatsApp, menelpon, mengarahkan untuk melakukan digitalisasi KTP dengan diarahkan oleh oknum-oknum tersebut. Padahal nantinya itu diarahkan untuk berbagi layar, sehingga data-data dari pengguna HP bisa direkam. Kalau di dalamnya ada M-banking, bisa bobol,” jelasnya.

Ia menambahkan, ada juga laporan masyarakat yang mengaku menerima pesan dari oknum yang mengatasnamakan Kominfo, meminta untuk mengakses alamat tertentu.

“Ini tolong disebarkan ke masyarakat. Kalau ada hal-hal seperti itu yang tidak diketahui, jangan dilayani. Ketika ada keraguan, silakan tanyakan ke petugas, baik di kecamatan maupun langsung ke kabupaten,” ujar Yan Yan.

Ia mengingatkan, kebocoran data bisa menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat, sehingga setiap orang harus lebih waspada terhadap tautan atau aplikasi yang tidak dikenal.

“Kalau ada aplikasi atau pautan yang tidak kita ketahui, lebih baik dihindari. Jangan diklik. Karena ketika virus sudah masuk ke sistem HP, bisa menyebabkan kebobolan dan resikonya sangat besar,” tegasnya.

Di akhir amanatnya, Kadiskominfosantik mengajak seluruh ASN untuk bekerja secara disiplin, kreatif, dan profesional, serta menjadi contoh dalam menjaga keamanan digital dan bermedia sosial yang sehat di tengah masyarakat.

Repoter : Fajar CQA

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Kadiskominfosantik Ajak ASN dan Masyarakat Kabupaten Bekasi Perkuat Keamanan Digital dan Bijak Bermedsos
PEMERINTAHAN   Oct 20, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Botram Cikarang Pusat, Pj Sekda Ajak Warga Manfaatkan Layanan dari Lintas Perangkat Daerah
PEMERINTAHAN   Oct 19, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Muscab IDI, Wakil Bupati Bekasi Ajak Kolaborasi Tingkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat
PEMERINTAHAN   Oct 18, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Targetkan Proyek Strategis Bendung BSH-0 Rampung Desember 2025
PEMERINTAHAN   Oct 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
DPMPTSP Kabupaten Bekasi Mantapkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas WBK
PEMERINTAHAN   Oct 16, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik