Minggu, 13 Juli 2025

BPJS Kesehatan Cikarang Launching Program Telekonsultasi Dokter

POJOK BPJS KESEHATAN   Jun 16, 2022  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 2.659 Kali


id4987_622499c5-a279-47b8-a159-28f07cebdb1b.jpg
SAMBUTAN: Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cikarang, Arief Setiadi saat memberikan sambutan dan melaunching program Telekonsultasi dalam rangka HUT BPJS Kesehatan ke-54 di Cikarang Selatan, pada Kamis (16/06/2022). FOTO: FUAD FAUZI/NEWSROOM DISKOMINFOSANTIK KAB BEKASI.

CIKARANG SELATAN – Diulang tahun yang ke-54, BPJS Kesehatan melaunching program Telekonsultasi atau konsuldok. Program ini memberikan layanan kesehatan jarak jauh antar pasien dengan dokter melalui aplikasi yang disediakan di Mobile JKN.

Program ini juga dilaunching langsung oleh Presiden Joko Widodo bersama Direksi BPJS Kesehatan di Baubau pada 13 Juni 2022.

Menurut Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cikarang, Arief Setiadi program tersebut sebenarnya telah dilaksanakan sejak Tahun 2020.

“Program telekonsultasi ini sangat bermanfaat saat pandemic COVID-19, terutama untuk meminimalisir penyebarannya,” kata Arief Setiadi setelah menggelar kegiatan Pencanangan Bulan Pelayanan Telekonsultasi melalui program Konsuldok (Telekonslutasi dokter) dalam rangka HUT BPJS Kesehatan ke-54 di Cikarang Selatan, pada Kamis (16/06/2022).

Selain itu, adanya program Telekonsultasi dokter ini juga merupakan bagian dari kerjasama BPJS Kesehatan dengan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).

“Jadi ini sebagai salah satu fungsi mereka untuk memberikan pelayanan kepada pasien, dari FKTP ke peserta BPJS Kesehatan ditingkat pertama,” tambahnya.

Selain itu, lanjutnya manfaat dengan adanya program telekonsultasi dokter ini juga dapat meningkatkan kontak tidak langsung antar pasien peserta BPJS Kesehatan dengan dokter. Juga memudahkan untuk memantau kondisi kesehatan peserta.

“Jadi bisa meningkatkan pelayanan kepada para peserta. Mereka bisa lebih mudah, layanannya meningkat, terpantau juga untuk screening riwayat kesehatan para peserta,” paparnya.

Arief Setiadi juga menyebutkan jika program tersebut bisa menjadi transformasi digital BPJS Kesehatan dalam bidang pelayanan. Tak hanya BPJS Kesehatan saja, program ini memberikan manfaat baik kepada peserta ataupun FKTP.

“Jadi ini akan berkelanjutan, ini dapat meningkatkan, dari BPJS Kesehatan kita punya data, dari FKTP meningkatkan angka kontak tidak langsung, dari peserta mendapatkan kemudahan pelayanan dengan dokter,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr. Sry Enny Mainarty menyambut baik program telekonsultasi dokter dari BPJS Kesehatan ini. Dengan program ini akan memberikan banyak manfaat kepada para pasien.

“Jadi pasien tidak harus datang ke klinik atau rumah sakit, cukup dengan menggunakan pelayanan yang disediakan diaplikasi mobile JKN Itu, jadi lebih hemat waktu dan biaya juga, juga tidak perlu antre,” tandasnya. (*)

REPORTER: FUAD FAUZI

EDITOR: TATA JAELANI

Berita Lainnya

BPJS Kes Pastikan Akses Layanan JKN Tetap Terbuka Selama Libur Lebaran 2025
POJOK BPJS KESEHATAN   Mar 20, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
BPJS  Luncurkan Buku Konsep, Implementasi dan Dampak JKN
POJOK BPJS KESEHATAN   Dec 11, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Diskusi, BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah V Jabar Sosialisasikan Berbagai Program JKN
POJOK BPJS KESEHATAN   Jun 15, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Cara Tepat Lunasi Tunggakan Iuran JKN Melalui Program Rehab (Cicilan)
POJOK BPJS KESEHATAN   May 27, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
UHC Jawa Barat Per 31 Maret 2024 Capai 95,97 Persen
POJOK BPJS KESEHATAN   May 7, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik