CIKARANG UTARA - Diskominfosantik Kabupaten Bekasi menggelar Kegiatan Sarasehan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang berlangsung di Hotel Grand Cikarang pada Jumat (23/02/2024). Kegiatan tersebut digelar untuk meningkatkan peran KIM menyebarluaskan informasi ke masyarakat.
Acara tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Kominfosantik Yan Yan Ahmad Kurniawan yang di wakili oleh Sekretaris Diskominfosantik Ade Komarudin.
Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik (IKP) Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Rhamdan Nurul Ikhsan mengatakan, tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan peran Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) berbasis teknologi informasi dalam memanfaatkan dan menyebarluaskan informasi. Juga untuk mempercepat perwujudan masyarakat informasi dan komunikasi di Kabupaten Bekasi.
"Ya, di antaranya juga bisa meningkatkan pemahaman tentang keterbukaan informasi publik sehingga bisa bersinergi para pegiat informasi ini dengan Pemerintah Daerah, mewujudkan masyarakat informasi di Kabupaten Bekasi serta meningkatkan efektifitas dan efisiensi proses diseminasi informasi sehingga lebih terjamin," jelasnya.
Rhamdan menyampaikan, dalam pertemuan tersebut ada beberapa gagasan dari komunitas informasi serta dewan kebudayaan untuk memperkenalkan ciri khas Kabupaten Bekasi agar lebih dikenal di kalangan masyarakat maupun di nasional.
"Maka dari itu kami tentunya butuh masukan dan saran dari komunitas informasi untuk lebih membranding Kabupaten Bekasi mempunyai ciri khas, sehingga masyarakat nanti mengetahui ini, loh ciri khas Kabupaten Bekasi," terangnya.
Lanjut dia, dengan ada gagasan awal tersebut, banyak yang menyampaikan gagasan ataupun saran yang cukup baik dari pegiat informasi maupun dari dewan kebudayaan.
"Mudah-mudahan dengan selesai acara ini kita bisa jadikan masukan kebijakan kepada pimpinan dalam hal smart city branding Kabupaten Bekasi," tambahnya.
Ketua KIM Kabupaten Bekasi Ahmad Djaelani menambahkan, KIM yang pastinya mendukung penuh gagasan seperti smart city branding Kabupaten Bekasi.
"Karena KIM ini berbasis masyarakat, mungkin nanti kita coba menyampaikan saran kira-kira branding yang tepat untuk Kabupaten Bekasi, seperti di KIM ini ada unsur dari kebudayaan maka nanti kita tampilkan kekayaan Kabupaten Bekasi seperti sejarah serta angkat terkait kota industri," katanya.
Lanjut dia, nanti KIM secepat mungkin akan membuat pengurusan tingkat kecamatan maupun tingkat desa agar bisa memberikan informasi kepada masyarakat, sehingga lebih mudah untuk membranding daerah.
"Ketika kita membentuk itu, otomatis program tersebut harus berjalan di antarnya penyebar luasan informasi, sehingga bagaimana kita menjadi salah satu penggerak informasi di Kabupaten Bekasi, seperti masyarakat informasi di bawah itu kita undang UMKM-nya, pertaniannya serta budayanya agar semuanya bisa terakomodir dengan baik," tutupnya.
Reporter : Andre M Jafar
Editor : Fuad Fauzi
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 6
Pengunjung Bulan ini : 274206
Total Pengunjung : 4101990