CIKARANG PUSAT - Jemaah Haji Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam Kloter 19 diketahui dalam kondisi sehat. Sebanyak 440 jemaah haji bersama dengan petugas haji daerah saat ini tengah berada di Madinah Arab Saudi.
Pendamping Ibadah Haji Kabupaten Bekasi, Anen Sutanto menyampaikan secara umum kondisi jamaah dalam keadaan sehat. Saat ini para jemaah telah menjalankan rangkaian ibadah di madinah.
Selama di Madinah, petugas haji dari kloter 19 melayani bimbingan terhadap jemaah haji, maupun berziarah ke beberapa tempat.
"Kita melayani bimbingan para jemaah di Madinah, selain itu berziarah ke beberapa tempat seperti di Masjid Quba, Jabal Uhud, Masjid Kiblatain, Masjid Khandaq, tempat percetakan Al-Qur'an, Masjid Imam Ali Bin Abi Thalib, Masjid Ghomamah, Masjid Abu Bakar As-Shidiq dan paling anyar ziarah ke As-Safiyyah Museum dan Park, di mana disuguhkan alur perjalanan kisah awal penciptaan manusia dengan teknologi mutakhir," ungkapnya di Madinah, Arab Saudi, pada Selasa, (28/05/2024).
Anen menjelaskan, untuk tahun ini rangkaian ibadah di Madinah tidak menitikberatkan pada Arbain atau shalat wajib selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi. Dia menuturkan dalam salah satu literatur kitab rujukan Islam 40 waktu ini dihitung dengan shalat sunnah lainnya.
"Tahun ini memang tidak menitikberatkan pada Arbain yang selama ini dipahami umumnya, karena memang dalam Kitab Ihya Ulumuddin disebutkan yang dimaksud 40 waktu ini ialah termasuk rangkaian shalat sunnah, insya Allah para jemaah kita di kloter 19 memahami hal ini," tuturnya.
Selain itu hal yang mungkin berbeda untuk tahun ini, sambung Anen, saat memasuki Raudhoh saat berziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW, para jemaah sudah difasilitasi oleh Kementerian Agama melalui jadwal izin masuk Raudhoh Nabawi (tasreh) Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Arab Saudi.
"Yang mungkin berbeda dengan tahun lalu itu, saat memasuki Raudhoh, sekarang sudah difasilitasi Kementerian Agama, lewat tasreh PPIH Arab Saudi," lanjutnya.
Mengenai penanganan para jemaah yang sakit, sambungnya para petugas haji Kabupaten Bekasi secara responsif telah maksimal. Sehingga sampai saat ini tidak ada yang dirujuk ke rumah sakit.
"Kami memohon doanya dari warga Kabupaten Bekasi agar jemaah haji Kabupaten Bekasi terus dalam keadaan sehat, bugar, menjadi haji mabrur, juga tentunya bisa selamat saat pulang dan kembali ke tanah air," tutupnya.
Reporter : Fajar CQA
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 5573
Pengunjung Bulan ini : 352270
Total Pengunjung : 3208787