Jumat, 06 Juni 2025

MUI Kabupaten Bekasi Serukan Umat Islam Shalat Istisqa

PEMERINTAHAN   Sep 1, 2023  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.543 Kali


id8061_WhatsApp Image 2023-09-01 at 10.25.07 (1).jpeg
Sekretaris MUI Kabupaten Bekasi, KH Muhiddin Kamal

CIKARANG PUSAT - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi meminta kepada Umat Islam melaksanakan Shalat Sunnah Istisqa (shalat minta hujan) di wilayahnya masing-masing. Hal ini tertuang dalam surat seruan MUI Kabupaten Bekasi Nomor: 05/MUI/KAB-BKS/VIII/2023 tentang Penyelenggaraan Shalat Sunnah Istisqa/Shalat minta hujan yang ditandatangani oleh Ketua MUI Kabupaten Bekasi KH. Madrais Hajar dan Sekretaris KH Muhiddin Kamal.

Seruan tersebut juga sejalan dengan peningkatan status Siaga Darurat Bencana menjadi Tanggap Darurat Bencana Kekeringan, yang diberlakukan Pemkab Bekasi mulai 31 Agustus sampai dengan 13 September 2023, sesuai SK Bupati Bekasi Nomor : HK.02.02/Kep.567-BPBD/2023.

"Dalam rangka meningkatkan keimanan, ketakwaan, kepada Allah SWT, dan berkenaan dengan kondisi kurangnya curah hujan di Kabupaten Bekasi maka MUI menyampaikan seruan kepada umat Islam untuk shalat sunnah istisqa secara berjamaah di Masjid atau di lapangan wilayah masing-masing," jelas Sekretaris MUI Kabupaten Bekasi, KH. Muhiddin Kamal, di Kantornya, Kompleks Pemkab Cikarang Pusat, pada Jum'at, (01/09/2023).

Shalat Sunnah Istisqa ini menurut keyakinan agama Islam, merupakan bentuk ikhtiar secara keagamaan dengan harapan hujan akan datang di musim kemarau yang terjadi disebabkan fenomena El-Nino di Kabupaten Bekasi.

Rencananya MUI Kabupaten Bekasi juga akan menggelar Shalat Istisqa ini secara berjamaah di masjid/lapangan kompleks Pemkab Cikarang Pusat.

"Nanti kami konsultasikan dulu ke Bagian Kesra untuk pelaksanaannya. Kami berharap seruan ini disampaikan untuk dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sebagaimana seruan yang sudah diedarkan," pungkasnya.

Merujuk pada data Pusdalops BPBD Kabupaten Bekasi, hingga Rabu, 30 Agustus 2023 pukul 19.10 WIB, tercatat ada 23 desa di 9 kecamatan yang terdampak kekeringan, dengan jumlah warga terdampak sebanyak 6.675 kepala keluarga atau 25.204 jiwa.

Adapun sembilan kecamatan terdampak kekeringan yakni Kecamatan Cibarusah, Bojongmangu, Serang Baru, Cikarang Pusat, Pebayuran, Sukawangi, Babelan, Tarumajaya dan Muaragembong.

Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan hari ini Jum'at (01/09) telah turun langsung bersama BPBD, PMI, Baznas, Damkar untuk mendistribusikan air ke Desa Ridogalih Kecamatan Cibarusah.

Reporter : Fajar CQA

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Bupati Ade Kunang Ajak Para Kades Jadikan Desa sebagai Barometer Kemajuan Kabupaten Bekasi
PEMERINTAHAN   Jun 5, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Akan Manfaatkan Lahan Tak Produktif untuk Dukung Ketahanan Pangan
PEMERINTAHAN   Jun 5, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Raih Peringkat ke-4 Nasional, Sekda Dorong Pelayanan Publik Semakin Optimal
PEMERINTAHAN   Jun 4, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Bekasi Siapkan 66 Titik Saluran Air dan Irigasi
PEMERINTAHAN   Jun 4, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Satpol PP Tertibkan Puluhan Bangunan Liar di Cikarang Barat
PEMERINTAHAN   Jun 4, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik