Kamis, 27 November 2025

Ini Langkah Strategis Pj Bupati Bekasi untuk Pembangunan Wilayah Muaragembong

PEMERINTAHAN   Aug 22, 2021  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 5.307 Kali


15IMG_20210822_110758.jpg


MUARAGEMBONG - Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan melakukan kunjungan ke Kecamatan Muaragembong, pada Sabtu, 21 Agustus 2021.

Dalam kunjungan pertamanya di wilayah pesisir utara Kabupaten Bekasi itu, Dani Ramdan didampingi pejabat terkait, meninjau rencana lokasi pembangunan Jalan Utara Muaragembong sepanjang 40 km di Kampung Muarajaya Desa Pantaimekar.

Selain ke lokasi tersebut, Pj Bupati Bekasi juga mengunjungi hutan mangrove dan rumah warga yang terdampak abrasi di Desa Pantaimekar serta meninjau Kawasan Konservasi Lutung Jawa (Trachypithecus auratus) di Desa Pantai Bahagia. Lutung Jawa merupakan satwa endemik Indonesia yang terancam punah dan dilindungi undang-undang.

Disamping melihat berbagai upaya perbaikan lingkungan yang tengah dilakukan, Dani juga sempat melakukan dialog langsung dengan masyarakat. 

Menurutnya, permasalahan di Muaragembong memang sangat kompleks. Namun pada intinya bermuara pada permasalahan status lahan yang berdasarkan rencana tata ruang wilayah (RTRW) Kabupaten Bekasi tahun 2011, sebagian besar area yang ditempati penduduk untuk bermukim dan berbudidaya saat ini merupakan kawasan lindung.

"Karena itu kunci penyelesaian masalah di sana adalah penyesuaian RTRW Kabupaten Bekasi. Namun prosesnya bisa memakan waktu dan prosedur yang panjang, karena hampir semua kewenangan perubahan pemanfaatan ruangnya merupakan kewenangan berbagai instansi pusat," jelasnya. 

Dani menjelaskan, Pemkab Bekasi untuk jangka pendek ini akan meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai instansi pusat pemegang otoritas wilayah kehutanan, seperti Perhutani dan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Perikanan dan Kelautan serta BBWS Citarum dan Ciliwung, yang memiliki ororitas pengelolaan daerah aliran sungai, untuk bisa diijinkan melakukan intervensi program dan infrastruktur dasar. 

"Meskipun penyesuaian rencana pemanfaatan ruangnya masih sedang berproses," ujarnya.

Dani menyebutkan, langkah strategis lainnya, tahun ini Kecamatan Muara Gembong akan menjadi percontohan implementasi program "Data Desa Presisi" yang akan menjadi embrio pengembangan Big Data Desa Kabupaten Bekasi.

"Big Data ini akan menjadi basis data dalam penyusunan kebijakan pembangunan yg lebih komprehensif, ilmiah dan akuntabel," tandasnya. (**)

Berita Lainnya

Waspada Cuaca Ekstrem, Bupati Bekasi Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi
PEMERINTAHAN   Nov 27, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi dan DPRD Sepakati Propemperda dan Dua Raperda Strategis Tahun 2026
PEMERINTAHAN   Nov 26, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Evaluasi Akhir P2WKSS 2025 Memasuki Tahap Penentuan, Kabupaten Bekasi Optimistis Raih Hasil Terbaik
PEMERINTAHAN   Nov 26, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Perkuat Sinergi Lintas Sektor untuk Percepatan Penurunan Stunting
PEMERINTAHAN   Nov 26, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Targetkan Pembangunan Koperasi Desa Merah Putih Rampung Tahun 2025
PEMERINTAHAN   Nov 25, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik