SERANG BARU – Untuk memutus mata rantai Covid-19, SMAN 1 Serang Baru menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada proses daftar ulang untuk siswa yang diterima secara daring atau online.
Humas SMAN 1 Serang Baru, Rangga mengatakan jadwal kedatangan dengan sistem luring (diluar jaringan ) tidak bisa dihindari karena ada sejumlah berkas yang harus ditandatangani dan tidak bisa lewat daring (dalam Jaringan).
" Khusus buat daftar ulang, tidak bisa di hindari pak, wajib daring, atau tatap muka, karena ada sejumlah berkas yang harus ditandatangani langsung,” ujar Rangga di ruang kerjanya, Jumat (10/7/2020).
Untuk itu pihaknya menerapkan protokoler kesehatan yang ketat, seluruh siswa dan orang tua, menerima nomor antrian dan melihat papan pengumuman untuk memastikan namanya terdaftar.
“Satpam sekolah memberi nomor antrian dan sebelum dipanggil wajib menunggu di luar, kemudian saat nama di panggil, diwajibkan test suhu badan, cuci tangan dan pakai masker, baru dipersilahkan masuk. Selanjutnya ke pemeriksaan berkas, jika sudah lengkap, baru kemudian mengisi surat pernyataan tidak keberatan untuk membayar seragam paket yang di inisiasi oleh koperasi sekolah,”jelasnya.
Setelah selesai pada Tanggal 13 Juli 2020 akan diadakan masa pengenalan sekolah secara selama tiga hari dan selanjutnya akan melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) lewat online, sampai waktu yang belum bisa di tentukan.
"Sampai sejauh ini belum ada surat pemberitahuan dari Pemda, maka tetap menjalankan sistem daring," jelasnya. (*)
KONTRIBUTOR: EDI YP
EDITOR : TATA JAELANI
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 6
Pengunjung Bulan ini : 150216
Total Pengunjung : 4102208