Jumat, 25 April 2025

Kunjungi PT. Maggot Indonesia Lestari

Bupati Bekasi Ade Kunang : Pemanfaatan Maggot Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

PEMERINTAHAN   Apr 24, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 2.758 Kali


id11492_Compress_20250424_214332_2518.jpg
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Donny Sirait melakukan kunjungan kerja ke Pusat Biokonversi milik PT Maggot Indonesia Lestari, di Site-Cisaat, Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kamis (24/04/2025). FOTO : ARIF TIARNO / NEWSROOM DISKOMINFOSANTIK

SETU – Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, melakukan peninjauan ke Pusat Biokonversi PT Maggot Indonesia Lestari yang terletak di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kamis (24/04/2025). 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk mengeksplorasi solusi pengelolaan sampah berkelanjutan, dengan memanfaatkan maggot (larva black soldier fly/BSF) sebagai alternatif pengurai sampah organik.

Dalam peninjauan tersebut, Bupati Bekasi didampingi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Donny Sirait, dan sejumlah pejabat terkait lainnya. Rombongan diterima langsung oleh pihak manajemen PT Maggot Indonesia Lestari yang memberikan paparan tentang proses biokonversi limbah organik menjadi pakan ternak berkualitas melalui pemanfaatan maggot.

Bupati Bekasi memberikan apresiasi terhadap inovasi yang diterapkan oleh PT Maggot Indonesia Lestari. Ia menyebut bahwa pemanfaatan maggot sangat potensial untuk diterapkan di Kabupaten Bekasi, yang memiliki volume sampah rumah tangga dan pasar yang sangat besar, terutama sampah organik. 

“Ini adalah solusi konkret dan ramah lingkungan yang dapat membantu menyelesaikan masalah sampah, sekaligus membuka peluang ekonomi dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Bupati.

Bupati juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang terpadu dan efektif. Ia menambahkan bahwa Pemkab Bekasi berkomitmen untuk mendukung pengembangan teknologi berbasis biokonversi ini, terutama di wilayah-wilayah padat penduduk.

Pihak PT Maggot Indonesia Lestari menjelaskan bahwa teknologi biokonversi dengan maggot dapat mengurangi limbah organik hingga 70 persen dalam waktu yang relatif singkat, menghasilkan produk akhir berupa kompos dan maggot kering yang bernilai jual tinggi sebagai pakan ternak alternatif. Proses ini tidak hanya efisien dalam mengelola sampah, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat.

Kunjungan Bupati Bekasi ini diharapkan menjadi langkah awal dalam pengembangan ekosistem pengelolaan sampah berbasis teknologi ramah lingkungan di Kabupaten Bekasi. 

Selain itu, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan, serta mendorong penerapan model pengelolaan serupa di kecamatan-kecamatan lainnya untuk mengurangi beban tempat pembuangan akhir (TPA).

Reporter : Arif Tiarno

 

Berita Lainnya

MUI dan Lapas Cikarang Sepakat Dirikan Ponpes dan Sekolah bagi Warga Binaan
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Halalbihalal MUI, Perkuat Sinergi Ulama-Umaro dalam Membangun Kabupaten Bekasi
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Bupati Bekasi Ade Kunang : Pemanfaatan Maggot Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Kurangi Pemborosan Pangan, Pemkab Bekasi Luncurkan Program Ali Topan
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Dinilai Berhasil dalam Pengolahan Sampah Warga, Bupati Ade Kunang Apresiasi PDUST Desa Mekarmukti
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik