TAMBUN SELATAN - Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama unsur Forkopimda menghadiri acara Pameran dan Peringatan Hari Museum Nasional tahun 2023 di Museum Digital Bekasi Gedung Juang 45 Tambun Selatan, pada Sabtu (02/12/2023) malam.
Kegiatan yang digelar Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi tersebut diadakan selama dua hari dari tanggal 01-02 Desember 2023. Acara ini dimeriahkan oleh pertunjukan budaya serta hiburan lainnya, dengan mengusung tema "Museum Mengedukasi, Memikat Imajinasi, Menjaga Warisan Sejarah Budaya dan Seni".
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengunjungi beberapa stand diantaranya Museum Alat Sejarah dan Museum Perumusan Naskah Proklamasi yang ada di Museum Gedung Juang 45.
"Ini adalah hari museum yang setiap tahunnya diperingati agar masyarakat lebih memahami, mengetahui dan peduli terhadap keberadaan museum yang bernilai sejarah, kita juga bangga mempunyai Museum Gedung Juang yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi," ujarnya.
Dani mengatakan, Hari Museum Nasional tahun ini diisi dengan kegiatan pameran yang melibatkan berbagai pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Bekasi sebagai upaya membangkitkan ekonomi masyarakat.
"Dengan adanya pameran, kehadiran museum bukan hanya menjadi sarana pembelajaran maupun wisata sejarah, tetapi bisa juga membangkitkan ekonomi UMKM," ucapnya.
Dani menjelaskan, peringatan Hari Museum Nasional juga untuk memperkuat edukasi tentang sejarah dari perjuangan para pahlawan dan warisan budaya Indonesia lewat Museum Gedung Juang yang sudah dilengkapi banyak koleksi dari peninggalan sejarah Bekasi.
"Kita masih akan terus melengkapi koleksinya dan benda-benda bersejarah maupun benda seni yang sedang kita kurasi, mudah-mudahan bisa kita wujudkan," terangnya.
Sementara itu, Kepala Disbudpora Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha mengatakan, pameran pada hari museum ini akan menjadi agenda tahunan yang digelar di Museum Gedung Juang.
"Untuk tahun depan kita berharap bisa lebih meriah lagi dan juga bisa mengedukasi masyarakat tentang sejarah dan kebudayaan yang ada di Museum Gedung Juang," ungkapnya.
Iman menyampaikan, ada beberapa kegiatan di Gedung Juang bukan hanya sebagai museum sejarah saja, tetapi setiap akhir pekan dengan di adakan pentas seni budaya maupun yang lain.
"Setiap minggu di sini juga ada pagelaran seni budaya dari seniman lokal, baik itu tarian tradisional, modern maupun musik band untuk menarik minat masyarakat agar bisa hadir di Museum Gedung Juang," katanya.
Dirinya berharap, semakin banyak masyarakat Kabupaten Bekasi yang berkunjung ke Museum Gedung Juang untuk mengetahui tentang sejarah Bekasi dan jejak perjuangan para pahlawan.
"Ya, melalui Museum Gedung Juang yang berbasis digital ini diharapkan semakin banyak masyarakat yang datang ke museum untuk melihat secara langsung apa saja yang ada di dalamnya," jelasnya.
Reporter : M. Reza
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 698
Pengunjung Bulan ini : 260539
Total Pengunjung : 2850951