Selasa, 24 September 2024

Diskominfosantik Kabupaten Bekasi Gandeng Telkomsel Entaskan Masalah Blank Spot

PEMERINTAHAN   Aug 22, 2024  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 261 Kali


id10288_Compress_20240822_205832_2804.jpg
TERIMA KUNJUNGAN TELKOMSEL : Kepala Dinas Kominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia menerima kunjungan dari Telkomsel dalam rangka mengentaskan daerah di Kabupaten Bekasi yang tidak mendapatkan akses sinyal komunikasi seperti jaringan internet (blank spot), di Kantor Diskominfosantik, Cikarang Pusat pada Kamis 22/08/2024. Foto : Jaja Jaelani/Newsroom Diskominfosantik.

CIKARANG PUSAT – Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi menggandeng Telkomsel untuk mengentaskan wilayah yang tidak mendapatkan akses sinyal komunikasi seperti jaringan internet (blank spot).

Kepala Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia mengatakan, masalah blank spot kerap menjadi keluhan masyarakat di beberapa wilayah. Hal ini pun, menjadi perhatian pemerintah daerah dalam pengentasannya.

Kata dia, sinyal telekomunikasi dan internet menjadi salah satu solusi agar dapat mendorong percepatan digitalisasi, dan smart city di Kabupaten Bekasi. Karena itu, Pemkab Bekasi melalui Diskominfosantik akan mempererat kerjasama dengan pihak Telkomsel. 

"Ya, kita sudah melakukan rapat awal. Kita harapkan kedepannya, wilayah Kabupaten Bekasi itu tidak ada lagi blank spot,” ujarnya, usia menerima kunjungan dari pihak Telkomsel, di ruang rapat Diskominfosantik, Komplek Pemkab Bekasi, Cikarang Pusat, Kamis (22/08/2024).

Tidak hanya itu, selain mengantisipasi wilayah blank spot, Yan Yan berharap dilakukan penguatan sinyal di Pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi. Pasalnya, hal ini berkaitan dengan program smart city yang tengah di gagas. Dimana diperlukan infrastruktur jaringan, tidak hanya jaringan pemda, tetapi dari jaringan operator.

“Kita coba akan ajukan penguatan sinyal di pusat pemerintahan. Kita harapkan kedepannya sudah 5G. Hal ini dilakukan juga untuk mendorong smart city,” imbuhnya,  

Melalui kerjasama yang dibangun, Yan Yan menambahkan, jaringan yang ada di masyarakat ini bisa lebih kuat. Hal tersebut akan mendorong kemajuan pembangunan di Kabupaten Bekasi.

“Percuma kita punya aplikasi, percuma pemerintahan berbasis elektronik kita jalankan tetapi dari pihak masyarakat sebagai pengguna ini tidak bisa mengakses karena terkendala sinyal,” katanya.

Dirinya menambahkan, pembahasan mekanisme dan teknis akan terus dilakukan. untuk selanjutnya, akan menginventarisir daerah blank spot di Kabupaten Bekasi. Dalam menginventarisir wilayah blank spot perlu identifikasi wilayah, karena diperlukan pemilihan mencakup radius dari operator lain seperti Indosat, XL dan lainnya.

“Yang tidak tersentuh operator mana saja. Kemudian yang tidak tercakup operator sinyal telekomunikasi dan internet dari operator mana saja, dan ini yang akan menjadi prioritas juga. Nanti kita dengan pihak Telkomsel akan memberikan solusinya,” pungkasnya. 

Reporter : Dani Moses

Editor      : Yus Ismail

 

Berita Lainnya

Diskominfosantik Kembali Salurkan Bantuan 10.000 Liter Bersih untuk Warga Babelan
PEMERINTAHAN   Sep 24, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pj Sekda Minta Acara Pembukaan dan Pawai Taaruf MTQ Kabupaten Bekasi Disiapkan dengan Matang
PEMERINTAHAN   Sep 24, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Gelar Workshop Pengelolaan Pendapatan Daerah Berbasis Digital
PEMERINTAHAN   Sep 24, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Gerak Cepat, Pj Bupati Dedy Supriyadi Tinjau Langsung Progres Perbaikan Tanggul SS Bulakmangga
PEMERINTAHAN   Sep 23, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Rakornas P2DD, Pemkab Bekasi Komitmen Perluas Digitalisasi di Berbagai Sektor
PEMERINTAHAN   Sep 23, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik