Kamis, 17 April 2025

Cegah Perundungan di Satuan Pendidikan, Pemkab Bekasi Segera Bentuk Satuan Tugas

PENDIDIKAN   Oct 3, 2023  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 945 Kali


id8347_Compress_20231003_132851_1558.jpg
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, saat melakukan sidak pembangunan dan rehabilitasi ruang kelas di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sukaresmi 06, Kecamatan Cikarang Selatan, Rabu (06/09/23). Dok : Humas Pemkab Bekasi.

CIKARANG PUSAT - Pemerintah Kabupaten Bekasi merespon cepat terjadinya aksi perundungan (bullying) yang terjadi di lingkungan sekolah dengan membentuk Tim Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan (TPPK) di satuan pendidikan.

Pj Bupati Bekasi menyampaikan, Satgas TPPK dibentuk sebagai upaya penghentian dan pencegahan terjadinya kasus perundungan atau aksi kekerasan di satuan pendidikan di wilayah Kabupaten Bekasi.

"Saya sudah menginstruksikan Dinas Pendidikan (Disdik) untuk menyusun Peraturan Bupati (Perbup) tentang pembentukan Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan (TPPK) di Satuan Pendidikan. Insyaallah Perbup-nya akan terbit dalam 1-2 hari ini," kata Dani Ramdan, pada Selasa (03/10/2023).

Dengan adanya Perbup tersebut, Dani mengatakan Satgas TPPK sudah bisa dibentuk dan dioperasionalkan.

Terkait penanganan kasus perundungan terhadap dua orang pelajar di Cibarusah yang sempat viral di media sosial, Dani Ramdan mengatakan, sudah ada penyelesaian secara musyarawah oleh pihak sekolah dengan keluarga pelaku dan korban.

"Namun karena sudah menjadi konsumsi publik maka aparat kepolisian sudah turun tangan, sehingga terhadap para pelaku yang diduga terlibat melakukan tindakan kekerasan, saat ini sudah ditangani oleh Polres Metro Bekasi," terangnya.

Sedangkan untuk para korban yang mengalami luka fisik akibat tindakan kekerasan, Pj Bupati Bekasi sudah menugaskan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bekasi melalui rumah sakit atau Puskesmas terdekat untuk memberikan perawatan.

"Adapun untuk pengobatan trauma psikis akan ditangani oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi," lanjutnya.

Dani Ramdan mengimbau kepada para pendidik dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan perhatian dan kewaspadaannya terhadap fenomena meningkatnya kasus perundungan ini.

"Saya minta para tenaga pendidik untuk meningkatkan pengawasan dan komunikasi kepada anak didiknya, terutama yang menunjukkan sikap yang kurang sesuai," tandasnya.

Ia juga meminta kepada para orang tua siswa untuk meningkatkan perhatian dan pengawasan kepada anak-anaknya yang masih duduk di bangku sekolah, terutama di luar jam sekolah.

Editor : Yus Ismail

Berita Lainnya

Baznas Kabupaten Bekasi Optimalkan UPZ Sekolah untuk Bantu Siswa Tidak Mampu
PENDIDIKAN   Mar 18, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Tangani Dampak Puting Beliung di SDN Telajung 04
PENDIDIKAN   Mar 18, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Dorong Percepatan Perbup Fasilitasi Pesantren
PENDIDIKAN   Mar 11, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Disdik Kabupaten Bekasi Terbitkan Pedoman Pembelajaran Selama Ramadan 1446 H
PENDIDIKAN   Feb 27, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik