Rabu, 01 Oktober 2025

Bangun Harmoni Sosial, FKUB Gelar Pertemuan Bersama Kanwil Kemenkumham Jabar

UMUM   Sep 30, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 43 Kali


id12275_IMG-20250930-WA0106.jpg
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bekasi menggelar pertemuan bersama Forum Wanita Lintas Agama (Forwala), Forum Pemuda Lintas Agama (Formula), dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat, di Kantor FKUB Kabupaten Bekasi, pada Selasa (30/9/2025).

CIKARANG UTARA - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bekasi menggelar pertemuan bersama Forum Wanita Lintas Agama (Forwala), Forum Pemuda Lintas Agama (Formula), dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat, di Kantor FKUB Kabupaten Bekasi, pada Selasa (30/9/2025).

Kegiatan ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi, dengan tujuan mempererat sinergi antara masyarakat sipil dan pemerintah dalam membangun kehidupan sosial yang damai, inklusif, dan harmonis.

Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Barat, Hasbullah Fudail, hadir langsung dalam acara tersebut dan menyampaikan pentingnya peran komunitas lintas agama, khususnya pemuda dan perempuan, dalam merawat harmoni sosial.

"Konflik sosial tidak bisa hanya diselesaikan dengan hukum. Kita butuh ruang dialog, dan itu peran penting FKUB, Forwala, dan Formula," kata Hasbullah. 

Ia menegaskan bahwa generasi muda saat ini memegang peran strategis dalam membangun narasi damai melalui media sosial dan teknologi. Menurutnya, komunikasi yang sehat dan terbuka adalah kunci mencegah konflik yang bersumber dari kesalahpahaman.

Hasbullah juga menyampaikan bahwa konflik internal sering kali menjadi tantangan yang lebih berat daripada konflik eksternal. 

"Di sinilah peran orang-orang yang bergerak dengan hati. FKUB adalah mitra penting bagi pemerintah daerah dalam menjaga ketenteraman masyarakat,” ujarnya.

Ketua Forwala Kabupaten Bekasi, Sugi, dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi kepada Kemenkumham atas dukungan yang diberikan. 

Ia menjelaskan bahwa meski dengan keterbatasan dana, Forwala tetap konsisten menjalankan kegiatan sosial dan dialog lintas agama.

Forwala telah mengadakan enam kegiatan besar dan rutin berkumpul setiap satu hingga dua minggu sekali. Uniknya, setiap kegiatan diawali dengan menyanyikan Mars Keberagaman, lagu simbol persatuan yang mereka ciptakan sendiri. 

“Kami juga melibatkan pelaku UMKM lokal dalam setiap kegiatan. Jadi ini bukan hanya ruang toleransi, tapi juga ruang pemberdayaan,” jelas Sugi.

Forum Pemuda Lintas Agama (Formula) Kabupaten Bekasi, yang saat ini masih dalam tahap awal pembentukan, juga menyampaikan aspirasinya. Mereka berharap bisa lebih aktif dilibatkan dalam kegiatan edukatif dan advokasi yang digerakkan Kemenkumham. 

“Kami ingin terlibat dalam kampanye Kesadaran Berbasis Budaya (KBB) dan edukasi tentang HAM, keberagaman, serta penanganan konflik sosial,” ungkap salah satu perwakilan Formula.

Menurut mereka, anak muda memiliki peran penting dalam menjaga ruang digital agar tidak menjadi sumber hoaks dan ujaran kebencian. 

"Kolaborasi dengan pemerintah diperlukan agar suara pemuda semakin terdengar dan berdampak," ujarnya. 

Reporter : Andre M Jafar

Editor      : Yus Ismail

 

 

Berita Lainnya

Bangun Harmoni Sosial, FKUB Gelar Pertemuan Bersama Kanwil Kemenkumham Jabar
UMUM   Sep 30, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Dorong Desa-Kelurahan Adaptif Hadapi Era Digital Lewat Anugerah Gapura Sribaduga
UMUM   Sep 29, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Raker ke-1, Momentum DMI Kabupaten Bekasi Berbenah Satukan Visi
UMUM   Sep 27, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Andalkan Inovasi Sidomu, Yunita Ambarwati Masuk Top Ten The Future Leader Jawa Barat
UMUM   Sep 26, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik

TERPOPULER BULAN INI

STATISTIK
STATISTIK PENGUNJUNG

Pengunjung hari ini : 7
Pengunjung Bulan ini : 428036
Total Pengunjung : 4103164