CIKARANG PUSAT – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Bekasi menjadi bagian dari Satgas Penanggulangan Pengangguran dan siap mendukung Pj Bupati Dani Ramdan dalam program mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Bekasi.
Bahkan, Apindo juga sudah mempersiapkan beberapa langkah agar tingkat pengangguran di Kabupaten Bekasi semakin berkurang.
Menurut Ketua Apindo Kabupaten Bekasi Sutomo, sebagai langkah awal, pihaknya akan membuka kerjasama dengan 100 perusahaan yang ada di kawasan industri Kabupaten Bekasi. Apindo ingin membuat MoU dengan perusahaan tersebut agar bisa menyerap tenaga kerja lebih maksimal.
“Ya belum lama ini kita data 100 perusahaan. Minimal ada 20 perusahaan, kita akan kirimkan surat kepada perusahaan mana saja yang siap menampung tenaga kerja baru dan akan kita buat MoU,” ujar Sutomo pada Senin (20/06).
Sutomo menegaskan, dalam program Satgas penanggulangan pengangguran itu tidak lagi mengacu pada regulasi sebelumnya, dimana penyerapan jumlah tenaga kerja dipersentasikan dalam perusahaan. Tetapi, ada kesadaran bersama dari industri di Kabupaten Bekasi untuk membantu program Pj Bupati Bekasi mengurangi angka kemiskinan yang ada saat ini.
“Ya program ini untuk kebutuhan industri, kalau perusahaan butuh tenaga kerja ya kami memiliki cadangan tenaga kerja banyak. Jadi ada kesadaran bersama untuk mengurangi angka pengangguran di sini,” katanya.
Bahkan, untuk project pertama itu, Apindo Kabupaten Bekasi menargetkan, untuk tahap awal, perusahaan bisa menyerap sekitar lebih dari 3.200 pengangguran yang ada di Kabupaten Bekasi.
Sementara, berdasarkan jumlah data yang didapat, angka pengangguran di Kabupaten Bekasi mencapai lebih dari 19 ribu orang.
“Ya ini sebagai awal langkah pertama kita di Satgas Pengangguran Kabupaten Bekasi,” tambahnya.
Tak hanya itu, Apindo Kabupaten Bekasi juga menyiapkan tahap selanjutnya yaitu bekerjasama dengan LPK dan sekolah kejuruan di Kabupaten Bekasi. Terutama untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat agar dapat diterima dengan mudah masuk ke industri.
“Jadi pengangguran itu akan kita data dan daftarakan untuk masuk tahap berikutnya,” tandasnya.
Reporter : Fuad Fauzi
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 7563
Pengunjung Bulan ini : 324691
Total Pengunjung : 3591972