Sabtu, 21 Juni 2025

220 Warga Binaan Lapas Cikarang Jalani Seleksi Pembinaan Keislaman

PEMERINTAHAN   May 15, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 268 Kali


id11597_Compress_20250515_201724_4282.jpg
ASESMEN: warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Cikarang, terdiri dari 200 laki-laki dan 20 perempuan, mengikuti seleksi pengelompokan kemampuan membaca Al-Qur’an, kitab kuning, serta pemahaman dasar-dasar keislaman. Kegiatan ini digelar di Lapas Cikarang yang berlokasi di Desa Pasirtanjung, Kecamatan Cikarang Pusat, pada Kamis (15/5/2025). FOTO: TATA JAELANI

CIKARANG PUSAT – Sebanyak 220 warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Cikarang mengikuti seleksi kemampuan membaca Al-Qur’an, kitab kuning, serta pemahaman dasar-dasar keislaman, Kamis (15/5/2025). Kegiatan ini menjadi tahap awal pembentukan pesantren di lingkungan lapas.

Seleksi yang digelar di Lapas Cikarang, Desa Pasirtanjung, Kecamatan Cikarang Pusat, merupakan hasil kolaborasi antara Lapas Cikarang, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi, dan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bekasi.

Kepala Lapas Kelas IIA Cikarang, Urip Dharma Yoga, menyatakan bahwa program ini bertujuan memberikan pembinaan holistik bagi para WBP.

“Melalui pesantren, para WBP dapat lebih fokus mempelajari Al-Qur’an dan kitab kuning sebagai bekal hidup setelah bebas nanti,” ujarnya.

Ia menambahkan, fasilitas pembinaan sudah tersedia melalui gedung Pesantren Al Islah yang telah difungsikan sejak 2019 untuk kegiatan keagamaan dan kerohanian Islam.

Kasi Bimbingan Masyarakat Kemenag Kabupaten Bekasi, Nedi Junaedi, menjelaskan bahwa seleksi dilakukan secara bertahap menyesuaikan kemampuan dan kondisi psikologis masing-masing WBP.

“WBP yang belum bisa membaca Al-Qur’an akan dibina dari dasar, sementara yang sudah mahir akan diarahkan ke program tahfidz atau kajian kitab kuning,” terangnya.

Ketua MUI Kabupaten Bekasi, Prof. Dr. KH. Mahmud, menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program ini. MUI akan berkontribusi dalam penyusunan kurikulum dan penyediaan tenaga pengajar.

Peluncuran resmi pesantren direncanakan setelah seluruh proses seleksi dan asesmen selesai. Program ini ditargetkan menjadi model pembinaan keagamaan bagi warga binaan yang dapat direplikasi di lapas lainnya.

Reporter : Tata Jaelani

Berita Lainnya

Kelurahan Jatimulya Tertibkan Puluhan Bangli dan Percepat Perbaikan Drainase
PEMERINTAHAN   Jun 21, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Abdi Nagri Nganjang ka Warga, KDM : Kabupaten Bekasi Harus Bebas Kumuh dan Banjir
PEMERINTAHAN   Jun 21, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Camat Cibitung Sambut Antusias KDM dan Program Abdi Nagri Nganjang Ka Warga
PEMERINTAHAN   Jun 20, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Komitmen Majukan UMKM Lokal Melalui Kemudahan Perizinan dan Pembiayaan
PEMERINTAHAN   Jun 19, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Manfaatkan Pekarangan, TP PKK Kabupaten Bekasi Gelar Lomba Aku Hatinya PKK
PEMERINTAHAN   Jun 19, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik