CIKARANG PUSAT – Babak Kualifikasi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Bekasi telah berakhir dengan hasil yang menggembirakan. Atlet-atlet Kabupaten Bekasi tampil maksimal dan sukses meraih lima medali emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Raihan ini menjadi batu loncatan yang menjanjikan, tidak hanya untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026 mendatang, tetapi juga untuk prestasi yang lebih besar di kancah internasional.
Tak hanya menatap Porprov Jabar, prestasi atlet Kabupaten Bekasi juga mengarah pada ajang internasional. Beberapa atlet andalan PASI Kabupaten Bekasi kini tengah bersiap untuk bertarung di ajang bergengsi SEA Games 2025 di Thailand. Mereka merupakan representasi terbaik yang diharapkan mampu memberikan kontribusi maksimal bagi Indonesia.
“Pencapaian kita di Kualifikasi PASI ini sangat penting, karena lima medali yang berhasil diraih menunjukkan betapa kerasnya latihan yang telah dilakukan oleh para atlet kita. Kami juga meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi agar atlet-atlet yang akan berlaga di SEA Games 2025 dapat memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama daerah kita di tingkat Asia,” ujar Pelatih PASI, Farrel Octaviandi, Sabtu (6/12/2025).
Menatap Porprov Jawa Barat 2026, Kabupaten Bekasi tidak hanya berpuas diri dengan lima medali yang telah diraih. Para atlet yang baru saja menyelesaikan Babak Kualifikasi (BK) yang dilaksanakan pada 3-6 Desember 2025 di Sirkuit Pajajaran dan Arcamanik, Bandung, kini memiliki tekad yang lebih besar. Meski pencapaian di BK sudah cukup memuaskan, tim PASI Kabupaten Bekasi tidak berhenti di sana.
“Dengan meraih lima medali emas pada babak kualifikasi – masing-masing dari Rizky (dua medali emas di nomor 100m dan 200m), Sumitro (medali emas di nomor 110m gawang), Anjasari Dewi (medali emas di nomor 3000m steeplechase), dan Suhaya (medali emas di nomor 400m) – kami sangat yakin bahwa target medali yang lebih banyak bisa tercapai di Porprov Jabar 2026,” kata Farrel.
Selain itu, di raihan medali perak, Rizky kembali menunjukkan taji-nya di nomor 400m, kemudian Suhaya di 800m, serta Estafet 4x400m putra. Dua medali perunggu diraih oleh Anjasari Dewi di nomor 800m dan Estafet 4x400m campuran.
“Kami sangat yakin bahwa hasil ini menjadi modal penting dalam perjalanan kami untuk meraih hasil maksimal di ajang yang lebih besar,” lanjutnya.
Selain menjaga semangat para atlet, program pembinaan yang terstruktur menjadi kunci untuk mencetak prestasi lebih tinggi. Tahun 2026 akan menjadi tahun yang krusial bagi para atlet, dengan rencana pelaksanaan Training Centre (TC) dan peningkatan volume latihan yang lebih intens. Hal ini akan menjadi kesempatan bagi atlet-atlet untuk terus mengasah kemampuan dan mental bertanding mereka.
“Peningkatan latihan, baik secara teknis maupun fisik, akan menjadi fokus utama kami. Kami juga akan memastikan bahwa setiap atlet mendapatkan perhatian khusus agar bisa terus berkembang. Dengan pengalaman para atlet senior yang kini tengah berlaga di SEA Games, kami optimis hal ini akan memberi dampak positif terhadap perkembangan atlet-atlet muda Kabupaten Bekasi,” ujar Farrel.
Harapan tinggi juga disematkan pada dua atlet Kabupaten Bekasi yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2025 di Thailand. Keikutsertaan mereka menjadi harapan baru bagi masyarakat Kabupaten Bekasi untuk meraih prestasi yang lebih gemilang.
“Kami sangat optimis dua atlet yang mewakili Indonesia di SEA Games 2025 dapat meraih hasil maksimal. Kami yakin mereka akan memberikan penampilan terbaik mereka, tidak hanya untuk Indonesia, tetapi juga untuk membanggakan Kabupaten Bekasi,” lanjutnya.
Reporter : Dani Ibrahim
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 6
Pengunjung Bulan ini : 369593
Total Pengunjung : 4103730