CIKARANG PUSAT - Meski masih dalam kondisi pandemi dan belum ada kepastian soal keberangkatan calon jemaah haji Indonesia tahun ini, namun para pendaftar ibadah haji di Kabupaten Bekasi masih normal bahkan cenderung mengalami peningkatan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten (Kemenag) Kabupaten Bekasi, H. Sopian menyebutkan, dalam satu bulan jumlah pendaftar haji di Kabupaten Bekasi mencapai 400 orang.
"Kalau untuk pendaftar haji ini malah tambah banyak, antusias masyarakat Kabupaten Bekasi sangat tinggi," kata Sopian saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (18/01/22).
Ia mengatakan, tingginya antusiasme masyarakat untuk mendaftar haji, meski jadwal keberangkatannya masih lama, karena umat Islam meyakini bahwa ibadah haji adalah panggilan.
"Buktinya sampai tiga tahun ini, bahkan dua tahun ini mereka sudah melunasi ongkosnya belum juga ada panggilan. Saya yakin mereka memiliki keimanan yang kuat untuk dipanggil Allah SWT naik haji," ucapnya.
Jika memperhitungkan usia pendaftar, kata dia, ada yang berusia 50 tahun ke atas, sedangkan jadwal tunggu haji di Kabupaten Bekasi selama 28 tahun, maka orang tersebut berangkat di usia 78 tahun.
"Keberangkatannya pasti lama, tapi karena dia memiliki keyakinan ibadah yang kuat, dia yakin pasti berangkat jadi kembali kepada hati dan niatnya untuk ibadah," ujarnya.
Reporter : Soni Suganda
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI