Gebyar Persikindo Bekasi: Bangkitkan Ketahanan Pangan dan UMKM Lokal

UMUM   Jul 19, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 628 Kali

---

TAMBUN SELATAN – Persatuan Sikandi Kreatif Indonesia (Persikindo) DPC Kabupaten Bekasi menggelar pasar murah dan pameran produk (UMKM) di halaman Gedung Juang, Kecamatan Tambun Selatan, pada Sabtu (19/7/2025). 

Acara ini diselenggarakan untuk memperingati Hari Kelautan, Perikanan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan, sekaligus menyambut Hari Jadi ke-75 Kabupaten Bekasi.

Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi, Titin Fatimah, yang membacakan sambutan Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang, menegaskan bahwa Gebyar Persikindo ini adalah bukti nyata sinergi seluruh elemen masyarakat. 

"Acara ini membuktikan sinergi untuk terus menjaga, membangun, dan mempopulerkan sektor strategis guna ketahanan pangan nasional, khususnya di Kabupaten Bekasi," ujar Titin.

Titin menambahkan, sektor kelautan, perikanan, dan pertanian sangat penting bagi hajat hidup masyarakat dan keberlanjutan lingkungan. Pemkab Bekasi berfokus pada peningkatan kapasitas petani dan nelayan, pemanfaatan teknologi, serta penguatan distribusi produk lokal. 

"Lomba memasak ikan yang diadakan juga jadi upaya kami mempromosikan gerakan gemar makan ikan. Kolaborasi ini melibatkan Dinas Perikanan, Ketahanan Pangan, dan Dinas Pertanian," ujarnya. 

Aspek kepedulian sosial juga menjadi sorotan dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan penyandang disabilitas. 

"Kegiatan seperti ini meningkatkan kepedulian kita. Hari Jadi ke-75 Kabupaten Bekasi mengingatkan bahwa kemajuan daerah tak hanya diukur dari pembangunan fisik, tapi juga kualitas sumber daya manusia dan ketahanan ekonomi," lanjutnya. 

Camat Tambun Selatan, Sopyan Hadi menyampaikan, potensi Gedung Juang sebagai pusat aktivitas masyarakat dan UMKM, mengingat keterbatasan lahan pertanian di wilayahnya yang padat penduduk.

"Saya ingin Gedung Juang jadi tempat pertemuan masyarakat Tambun. Saya berharap fasilitas ini dimaksimalkan dengan kegiatan kemasyarakatan yang melibatkan langsung UMKM se-Kabupaten Bekasi tanpa batasan waktu, dilengkapi hiburan rakyat, agar masyarakat bisa langsung menikmati hasil UMKM dan koperasi," jelas Sopyan.

Ia juga berkomitmen untuk mendukung penuh warga yang ingin berdagang di sana. "Gedung ini milik rakyat. Saya akan berikan rekomendasi, karena ini untuk kebutuhan masyarakat," tegasnya. 

Ketua DPC Persikindo Kabupaten Bekasi, Frida Tarek, menyatakan kolaborasi dengan pemerintah daerah akan terus ditingkatkan untuk mengatasi keluhan petani dan pelaku UMKM. 

"Dengan adanya pasar murah, UMKM dan petani akan lebih semangat dengan adanya ketahanan pangan," kata Frida. 

Lebih lanjut, kata dia, kegiatan ini sebagai jawaban atas keluhan masyarakat dan upaya menjembatani UMKM untuk kemajuan ekonomi Bekasi. Frida juga mengajak masyarakat, terutama anak muda, untuk berbagi ilmu dalam membuat produk dan kerajinan guna membantu ekonomi keluarga dan mengurangi pengangguran. 

"Harapan kami, agenda ini terus berlanjut dan UMKM semakin naik kelas, sehingga bisa berbagi ilmu untuk menyejahterakan masyarakat," ujarnya.

Ia menambahkan, antusiasme masyarakat untuk belajar sangat besar, meski fasilitas terbatas. Pemerintah punya peluang besar untuk mengembangkan potensi yang ada.

Reporter : Dani Ibrahim.