10.418 Nakes di Kabupaten Bekasi Telah Divaksin Covid-19

COVID - 19   Feb 12, 2021  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.147 Kali

---

CIKARANG PUSAT - Sebanyak 10.418 orang tenaga kesehatan di Kabupaten Bekasi sudah divaksin Covid-19 untuk dosis pertama. Saat ini mereka tengah bersiap menerima suntik vaksin dosis kedua.

"Vaksinasi dosis pertama tahap pertama sudah terlaksana dengan baik dan lancar. Sekarang kita siapkan vaksinasi dosis kedua," kata Wakil Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh, Kamis (11/02/21).

Masrikoh mengatakan, dari total 10.460 tenaga kesehatan di Kabupaten Bekasi yang telah terverifikasi, hanya 10.418 yang menerima suntik vaksin dosis pertama.

"Jadi ada kekurangan 42 vaksin. Sebenarnya tenaga kesehatan di kami totalnya ada 15.000 lebih, tapi baru dikasih 10.460, dikurangi lagi 42 yang kurang," ucapnya.

Ia menyebutkan, tenaga kesehatan yang belum menerima suntik vaksin dosis pertama akan diikutsertakan pada periode vaksinasi tahap selanjutnya.

Sementara itu data terkini Covid-19 di Kabupaten Bekasi yang dirilis laman pikokabsi.bekasikab.go.id, Kamis (11/02/21), mencatat ada kenaikan signifikan kasus positif sebanyak 349 orang. Sementara pasien sembuh bertambah 179 orang.

Kasus meninggal dunia bertambah satu orang menjadi 216 orang. Kemudian pasien yang dirawat di rumah sakit bertambah 59 orang menjadi 628 orang. Jumlah pasien yang menjalani isolasi mandiri bertambah 110 orang menjadi 600 orang.

Jumlah kasus aktif di Kabupaten Bekasi mengalami kenaikan dari 1.059 orang menjadi 1.228 orang.

Sebaran kasus aktif tertinggi berada di Kecamatan Cikarang Barat 184 orang, Tambun Selatan 132 orang, Babelan 112 orang, Cibitung 98 orang, Cikarang Timur 83 orang.

Kemudian Kecamatan Setu 73 orang, Tarumajaya 71 orang, Cikarang Utara 70 orang dan Karangbahagia 70 orang.

Hingga Kamis (11/02/21), jumlah kumulatif terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi sebanyak 15.832 orang, dengan rincian 14.388 orang sudah dinyatakan sembuh, 216 orang meninggal dunia dan 1.228 orang dalam perawatan.

Editor : Yus Ismail