Jumat, 29 Maret 2024

Stok Darah PMI Menipis, Karang Taruna Kabupaten Bekasi Gelar Aksi Donor Darah

COVID - 19   Aug 29, 2020  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 2.399 Kali


62IMG_20200829_173321.JPG


TAMBUN SELATAN - Karang Taruna Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi menggelar aksi donor darah yang bertempat di Sekretariat Karang Taruna Kabupaten Bekasi, Ruko Puri Tirta, Jalan Inspeksi kalimalang, KM 22, Desa Lambangjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Sabtu (29/8/2020).

Sebelum mendonorkan darah, para pendonor harus mengisi formulir yang disediakan PMI untuk diketahui riwayat penyakitnya.

Ketua Karang Taruna Kabupaten Bekasi, Ahmad Taufik mengatakan, Bakti Sosial donor darah yang dilakukan pihaknya dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke 70 dan HUT RI ke 75.

“Kegiatan ini dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Bekasi dan HUT RI,” kata Ahmad Taufik, Sabtu (29/8/2020).

Ahmad Taufik mengatakan donor darah yang dilakukan pihaknya sebagai bentuk kegiatan sosial Karang Taruna.

“Saya mengajak seluruh pengurus Karang Taruna untuk mendonorkan darahnya. Dengan mendonorkan darah, kita dapat membantu masyarakat yang membutuhkan,” terangnya.

Dia menjelaskan, kegiatan ini diharapkan bisa berdampak positif dan dapat berlangsung secara rutin.

Sementara itu, Nuril, petugas PMI Kabupaten Bekasi menjelaskan, pihaknya sangat antusias dengan kegiatan yang dilaksanakan Karang Taruna, karena saat ini PMI sangat membutuhkan banyak darah.

“Saat ini PMI sangat membutuhkan darah. Dalam satu bulan, PMI membutuhkan sekitar 6 ribu kantong darah,” terangnya.

Ditempat yang sama, Ketua PMI Kabupaten Bekasi, Ahmad Kosasih mengatakan, dalam satu hari, PMI mengeluarkan stok darah sekitar 50 sampai 200 kantong.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Karang Taruna Kabupaten Bekasi yang sudah melakukan aksi donor darah, dengan adanya bhakti sosial ini, PMI sangat terbantu,” ujar Ahmad Kosasih.

Ahmad Kosasih menjelaskan, dimasa pandemi Covid-19 ini, PMI sangat kekurangan stok darah. Hal itu disebabkan karena para pendonor merasa khawatir dengan virus Corona.

“Selama pandemi ini, diperkirakan dalam sehari hanya sekitar 60 pendonor. Jadi PMI sangat kekurangan dan Alhamdulillah ada aksi sosial dari Karang Taruna,” ucapnya.

Sebelumnya stok darah PMI banyak terbantu dari para pendonor yang ada di kawasan. Dia menjelaskan ada sekitar 60 persen stok darah PMI berasal dari karyawan yang ada di kawasan industri di Kabupaten Bekasi.

Reporter :  Tedi
Editor      :  Yus Ismail

Berita Lainnya

Kemenag, PCNU dan Polres Metro Bekasi, Kolaborasi Wujudkan Program 1 Juta Vaksin
COVID - 19   Apr 22, 2022   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Puskesmas Babelan 1 Genjot Vaksinasi Booster Selama Ramadan
COVID - 19   Apr 21, 2022   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Muspika Tarumajaya Sasar Penerima BLT yang Belum Mengikuti Vaksinasi
COVID - 19   Apr 18, 2022   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Koramil 11/Pebayuran Kawal Percepatan Vaksinasi di Bulan Ramadan
COVID - 19   Apr 13, 2022   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Meski Ramadan, Puskesmas Sriamur Layani Setiap Hari Vaksinasi Covid-19
COVID - 19   Apr 11, 2022   Posted by: Newsroom Diskominfosantik