TIDAK ADA BIAYA DALAM PENGAMBILAN SK PENUGASAN

JAWA BARAT   Oct 21, 2019  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 2.369 Kali

---

berita daerah

Cikarang Pusat, Bekasikab.go.id

Ribuan honorer guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri se - Kabupaten Bekasi. Yang tergabung dalam FPHI, tumpah ruah dalam acara Pelantikan Komite Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Eka Center). Yang dilaksanakan Gedung Wibawa Mukti, Kompleks Perkantoran Pemda Kabupaten Bekasi, Cikarang Pusat. Minggu 20 Oktober 2019.

Dalam kata sambutannya, Suhermin, S. Sos, Ketua FPHI mengatakan bahwa pertemuan akbar ini sebagai bentuk komitmen FPHI kepada Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja, SH. Yang telah memberikan SK penugasan kepada seluruh pengajar honorer.

"FPHI akan berdampingan dengan Bupati Bekasi dalam melaksanakan pembangunan. Dan akan mendukung Eka Supria Atmaja sebagai Bupati Bekasi untuk periode selanjutnya." Ujar Suhermin penuh semangat.

Ketua Eka Center, Rr. Ema yang juga memberikan kata sambutan. Mengatakan bahwa FPHI adalah orang-orang yang tahu berterima kasih. Sehingga FPHI akan terus mendukung Eka Supria Atmaja menjadi Bupati Bekasi.

Menurut Ema, dalam Eka Center yang digagasnya, akan ada kotak suara untuk menampung aspirasi para guru honorer. Sehingga dapat segera ditindak lanjuti oleh Bupati Bekasi.

Bupati Bekasi, H. Eka Supria Atmaja dalam kata sambutannya mengatakan bahwa SK Penugasan yang diberikannya adalah bentuk komitmen dirinya untuk meningkatkan kesejahteraan guru honorer.

"Selama tidak melanggar undang-undang dan peraturan. Saya tanda tangani SK Penugasan untuk guru honorer." Ujar Eka Supria Atmaja dihadapan ribuan guru honorer.

Bupati pun mengingatkan kepada guru honorer, untuk tidak memberikan uang kepada pertugas yang memberikan SK penugasan.

"Jangan sampai ada kata potongan honor atau apapun saat menerima SK. Karena SK diambil di pemda." Ujar Bupati Bekasi, H. Eka Supria Atmaja, SH.

Eka Supria Atmaja SH, Bupati Bekasi.